cara menghilangkan kutu rambut
Kutu rambut yang disebut juga dengan
Pediculosis capitis, merupakan parasit berukuran kecil yang hidup di kulit kepala manusia dan mengisap darah sebagai sumber makanannya.
[1]
Paling banyak ditemukan pada anak-anak, kutu rambut biasanya disebabkan
oleh penularan secara langsung dari satu orang ke orang lainnya.
[2] Kutu rambut bukanlah pertanda kebersihan yang buruk dan tidak menyebabkan penyakit infeksi apa pun.
[3]
Walaupun bukti efektivitas klinisnya hanya sedikit, penggunaan obat
alami mungkin mampu membunuh kutu rambut tanpa bahan kimia keras.
[4]
Bagian 1
Menggunakan Perawatan Rumahan
-
1
Sisir basah rambut Anda. Gunakan sisir kutu bergigi
rapat untuk menyisir rambut yang telah dibasahi atau diberi kondisioner.
Jika dilakukan selama beberapa minggu, perawatan ini dapat
menyingkirkan kutu dan sebagian telurnya.
[5]
- Belilah sisir kutu di apotek, toserba, atau supermarket besar lainnya.
- Basahi rambut dengan air dan oleskan produk seperti kondisioner rambut untuk melicinkannya. [6]
- Gerakkan sisir dari akar hingga ujung rambut paling tidak 2 kali dalam sekali perawatan.[7]
- Ulangi perawatan ini setiap 3-4 hari sekali selama beberapa minggu,
dan lanjutkan selama paling tidak 2 minggu setelah seluruh kutu rambut
berhasil Anda singkirkan.[8]
- Nyalakan senter dan arahkan ke kulit kepala untuk menerangi bagian yang disisir. [9]
- Kaca pembesar juga mungkin dapat membantu Anda melihat lebih jelas bagian yang disisir. [10]
- Sisir sebagian demi sebagian rambut sebesar 2,5 x 1 cm, diawali dari
kulit kepala hingga ujung rambut. Pastikan untuk membersihkan sisir
dengan tisu dan air panas setelah menyisir setiap bagian rambut. [11]
- Jepit bagian rambut yang telah disisir untuk memastikan perawatan yang menyeluruh di kulit kepala. [12]
-
2
Gunakan minyak asiri. Ada beberapa bukti yang
menyatakan bahwa minyak alami tanaman dapat membunuh kutu rambut beserta
telurnya sekaligus meredakan rasa gatal jika dioleskan ke rambut.
[13]
Ketahuilah bahwa sekalipun minyak asiri mampu mengatasi kutu rambut,
keamanan, efektivitas, dan standar pembuatannya tidak disetujui oleh
BPOM, serta mungkin menyebabkan kerusakan kulit kepala jika tidak
digunakan dengan benar.
[14]
- Gunakan minyak asiri seperti minyak tea tree, minyak adas manis, atau minyak ylang ylang
untuk mengatasi kutu rambut dan telurnya. Anda juga bisa mencari minyak
tanaman yang mengandung nerolidol (suatu senyawa kimia yang terkandung
dalam banyak minyak tanaman).[15] Contoh minyak yang mengandung nerolidol antara lain: minyak neroli, jahe, melati, dan lavendel. [16]
- Campurkan sekitar 50 tetes satu atau beberapa minyak asiri pilihan Anda dengan 4 sendok makan minyak sayur. [17]
- Oleskan campuran minyak ke rambut dan tutup dengan topi mandi plastik. Kemudian, balut kepala Anda dengan handuk. [18]
- Biarkan minyak menempel di rambut Anda selama 1 jam, kemudian cuci
hingga bersih dengan sampo untuk menyingkirkan kutu rambut dan telurnya.
[19]
- Anda bisa membeli minyak asiri di sebagian besar toko makanan kesehatan, beberapa apotek, dan banyak toserba.
-
3
Bunuh kutu rambut dan telurnya dengan membatasi akses udaranya semalaman. Ada beberapa peralatan rumah tangga yang dapat membuat kutu rambut dan telurnya kehabisan napas.
[20]
Mengoleskan salah satu bahan berikut ini ke rambut dan membiarkannya
semalaman mungkin dapat mengatasi serangan kutu rambut yang Anda alami.
[21]
- Oleskan mayones, minyak zaitun, mentega, atau petroleum jelly ke rambut Anda. [22]
- Kenakan topi mandi untuk menutupi bahan di atas dan biarkan semalaman.[23]
- Di pagi hari, bersihkan bahan di atas dengan baby oil serta mencuci dan membilas rambut hingga bersih. [24]
Ketahuilah bahwa bahan di atas sulit dibersihkan karena sangat lengket,
jadi Anda mungkin harus berusaha keras membersihkannya dari rambut.[25]
- Ulangi perawatan ini beberapa malam berturut-turut. [26]
-
4
Bilas rambut dengan air dan cuka. Setelah berhasil
membunuh kutu dan telurnya, buatlah larutan air dan cuka 1:1. Larutan
ini dapat membantu melarutkan telur kutu yang telah mati sekaligus
menyingkirkan kutu atau telurnya yang masih menempel di rambut Anda.
[27]
- Usapkan larutan cuka kuat-kuat ke rambut dan bilas hingga bersih. [28]
- Campuran cuka dan minyak zaitun juga bisa digunakan. [29]
-
5
Hindari bahan yang mudah terbakar. Apa pun perawatan
alami yang Anda pilih untuk mengatasi kutu rambut, jangan pernah
menggunakan bahan yang mudah terbakar di rambut Anda. Minyak tanah dan
bensin dapat menyebabkan gangguan kesehatan serius, serta berisiko
tinggi membakar rambut Anda jika terkena api.
[30]
Bagian 2
Mengendalikan Serangan Kutu
-
1
Bersihkan peralatan rumah tangga. Walaupun biasanya
kutu tidak dapat bertahan hidup lebih dari satu hari di luar kulit
kepala, Anda mungkin perlu membersihkan peralatan rumah tangga sebagai
langkah pencegahan.
[31] Cuci dan bersihkan semua benda yang pernah digunakan orang yang terkena kutu rambut dalam dua hari terakhir.
[32]
- Cuci seprai, boneka, dan pakaian dengan sabun dan air panas. Suhu
air yang digunakan paling tidak harus mencapai 54,5 derajat Celsius.
Setelah itu, keringkan peralatan tersebut dengan suhu tinggi. [33]
- Cuci peralatan rambut seperti sisir, sikat, dan aksesori rambut dengan sabun dan air panas. [34] Rendam peralatan rambut dalam air bersuhu paling tidak 54,5 derajat Celsius selama 5-10 menit. [35]
- Masukkan peralatan lain yang tidak dapat dicuci atau dibersihkan ke
dalam kantong plastik, ikat plastik erat-erat, kemudian biarkan selama 2
minggu untuk membunuh kutu dan telurnya yang tersisa. [36]
- Sedot debu dari lantai dan semua furnitur berlapis kain. [37]
-
2
Periksa rambut dengan teliti. Periksa rambut Anda
dengan teliti untuk mengetahui adanya kutu dan telur yang tersisa
setelah menjalani perawatan apa pun dan 2 minggu setelahnya. Tindakan
ini dapat mencegah penularan kutu ke orang lain, serta menjamin tidak
ada lagi kutu atau telurnya yang tersisa dan harus diatasi di rambut
Anda.
[38]
- Telur kutu akan menetas dalam waktu antara 7 hingga 11 hari. Jadi
periksa lagi kulit kepala Anda paling tidak 2 minggu setelah perawatan
selesai. [39]
- Anda mungkin perlu menggunakan kaca pembesar dan senter untuk memeriksa rambut serta peralatan rumah tangga lainnya. [40]
- Periksa rambut Anda setiap hari hingga kutu berhasil diatasi dan
setiap minggu setelahnya untuk memeriksa adanya serangan kutu kembali. [41]
-
3
Hubungi tempat sumber kutu rambut. Walaupun bisa berasal dari mana saja, pada umumnya serangan kutu diawali dari sekolah dan tempat bermain anak-anak.
[42] Hubungi tempat yang Anda yakini sebagai sumber kutu rambut untuk memperingatkan kemungkinan penyebarannya ke orang lain.
[43]
- Beri tahukan kepada pengelola tempat tersebut bahwa Anda mengatasi serangan kutu yang Anda alami sendiri.
-
4
Pisahkan barang-barang pribadi. Memisahkan
barang-barang pribadi sebisa mungkin secara umum adalah langkah yang
tepat. Langkah ini dapat meminimalkan risiko penyebaran kutu dan
telurnya ke orang lain, sekaligus mencegah serangan kutu terjadi
kembali.
[44]
- Gantung mantel, topi, dan syal secara terpisah sebisa mungkin.[45]
-
5
Jangan gunakan barang pribadi milik orang lain. Anda
tidak boleh menggunakan barang pribadi bersama orang lain. Langkah ini
diperlukan untuk mencegah penularan kutu rambut dan telurnya.
[46]
- Hanya gunakan sisir, sikat rambut, topi, dan syal milik Anda sendiri.[47]
- Pastikan untuk menggunakan alat pelindung olahraga, seperti helm, milik Anda sendiri. [48]
-
6
Kunjungi dokter. Jika Anda merasa perawatan alami
tidak berhasil mengatasi kutu rambut, buatlah janji pemeriksaan dengan
dokter. Dokter mungkin akan meresepkan obat untuk mengatasi kutu rambut
atau infeksi kulit yang diakibatkannya. Dokter juga mungkin menemukan
bahwa "kutu" di rambut Anda sebenarnya adalah masalah yang berbeda,
seperti ketombe.
[49]
- Rasa gatal hebat di kulit kepala akibat kutu rambut dapat menimbulkan luka dan menyebabkan infeksi. [50]
- Gejala kutu rambut mungkin saja mirip dengan kondisi lainnya
seperti: ketombe, sisa produk perawatan rambut, serpihan sel kulit
kepala yang mati di batang rambut, jaringan luka koreng, atau serangga
lain yang hidup di rambut. [51]
sumber;wikihow
Tidak ada komentar:
Posting Komentar